KENANGAN, HARAPAN, DAN DOA

KENANGAN, HARAPAN, DAN DOA

OLEH:

SITI MAHMUDATI

Satu hal yang tak boleh terlupakan dalam kehidupan rumah tanggaku adalah  menciptakan kehidupan spiritual yang kental. Dimulai semenjak putri kami masih balita, sudah dikenalkan oleh ayahnya untuk mengaji Alqur’an di pesantren terdekat di rumah. Istilahnya santri kalong, yaitu santi yang tidak menginap di pondok.

(BAROKAH DI RUMAHKU, ADA SURGA DI RUMAHKU)

***

Banyak kenangan selama enam puluh lima tahun ayah bersama kita. Diusianya yang selama itu, ayahku tidak mengalami  hal-hal yang membuat sulit anak-anaknya. Bahkan pernah dikala sakit diabet nya terlalu tinggi, ayah tidak mengeluh untuk berangkat ke kantor sendiri. Karena semua orang yang berada di rumah bekerja, maka ayah tetap mandiri berangkat ke kantor dengan naik carteran yang aku order

(AYAH CINTA PERTAMAKU)

***

Semoga tidak terlalu lama dalam penantian. Siang malam ku selalu berdoa, untuk kebaikan anak-anak dan keluargaku. Rindu yang terendap lama dikalbu, terobati dengan kebahagiaan yang merupakan limpahan karunia Allah yang tak terhingga ini.

(RINDU YANG TEROBATI)