Assalamualaikum wr. wb.
Tak berlebihan bukan kalau kukatakan “menulis itu harus dijadikan candu”. Kalau belum terdengar harmonis di gendang telinga, setidaknya sebuah harapan yang tak akan merugikan siapa pun. Meskipun keinginan itu belum mewujud, setidaknya, ada sedikit coretan yang dapat kupersembahkan kepada dunia literasi. Coretan itu adalah novel yang sedang Anda pegang, “Siluet Sang Penari”.
Melalui pengantar ini, kusampaikan terima kasih kepada Endang Susilastuti, S.E., M.M.Pd yang telah berkenan menorehkan kata pengantar di novel ini. Perempuan cerdas yang kukenal itu adalah Kepala Kantor Cabang Dinas Wilayah VI Provinsi Jawa Barat. Terima kasih juga kutambatkan kepada pasangan hidupku, Tapip, S.Pd., M.Pd. dan anak-anakku. Dukungan moril dari mereka yang membuat naluri menulisku tumbuh. Tak lupa, terima kasih kepada Kepala SMAN 1 Sukaresmi, Umi Rita Murniasih dan seluruh teman-teman guru serta TAS. Merekalah insan-insan yang selalu memupuk perkembangan tulisan-tulisanku. Terima kasih khusus kusampakan kepada Mediaguru Indonesia. Wadah keren guru-guru penulis ini yang membawaku berlayar mengarungi samudera tulis-menulis.
Harapanku, semoga novel ini menjadi sumber inspirasi para pembaca dan siswa-siswaku tercinta untuk terus berkarya dan berliterasi.
Salam Literasi,
Casminih Tapip
Reviews
There are no reviews yet.