Penulis :
Endah Tejaningsih – Enny Yuliani – Fuatuttaqwiyah El-adiba – Henny Purnawati – Novarina DW – Nurhayati – Rania Sahir – Ries Regar – Rinda – Rini Widayati – Septi Mican – Sri Adelila Sari – Trianifa Febria – Umi Agus Farida – Ummi Malikah – Watik Rahayu – Zaenal M
Emak Sayang
Pelukan terakhirmu di Stasiun Lempuyangan akan menjadi kenangan terindah dalam hidupku. Entah kenapa malam itu aku memelukmu begitu erat seolah ragaku sudah menerima firasat. Ciuman di kedua pipi, sentuhan di kedua pundak, dan bisikanmu masih kudengar hingga kini. (Fuatuttaqwiyah El-adiba, “Emak Sayang Tempatku Berpulang dari Lelah Kehidupan”)
Dengan sembunyi-sembunyi ibuku kecil mendengarkan pelajaran yang disampaikan guru di bawah daun jendela sebuah madrasah di kampung kecil di kaki Gunung Wilis. Tangan kecilnya menggenggam pensil pendek pemberian temannya yang bernasib lebih baik karena bisa sekolah. (Ummi Malikah, “Segalanya Tentang Ibu,”)
Aku tahu bahwa seharusnya aku bisa mewujudkan impian itu lebih cepat. Sehingga kita berdua bisa bersama-sama merayakan kebahagiaan itu sekarang. Dengan suka cita saling memeluk dan berucap, “Selamat! Akhirnya kita berhasil!” (Septi Mican, “Impian Ibuku yang Paling Aku Benci”)
“Ibu, Alya masih SMP. Alya enggak bisa melakukan semuanya sendirian. Alya enggak bisa mencuci, masak, dan merapikan rumah sendiri. Kenapa ibu diam saja, tidak pernah membantu Alya?” (Rania Sahir, “Ibuku Sayang Ibuku Garang”)
Reviews
There are no reviews yet.