Judul:
Amerta Kidung Padma
(sama halnya dengan napas kasih harus terhirup dan terhela sewajarnya)
Penulis:
Kirana Kejora, Conny Taviantari, Emmy Barokah, Emmy Kuswandari, Mira Achiruddin, Rita Audriyanti
Mentor: Kirana Kejora
Desainer Sampul Buku: Kirana Kejora
Editor: Miya’z Script
Penerbit: Azkiya Publishing
Pesan Amerta Kidung Padma
Tak ada kasih yang sia-sia saat kita memberinya tanpa ekspektasi apa-apa.
Ganesha Airlangga dan Prabu Segara karya Kirana Kejora
Rasa syukurlah yang menggugah sanubari dan kedalaman jiwa.
Arunika Pengusir Nestapa karya Conny Taviantari
Suara surga yang dilantunkan malaikat-malaikat kecil sungguh mengharukan-Nya.
Nyanyian para Mal’akh dari Datak karya Conny Taviantari
Spiritualitas selalu menjadi mata air yang tak pernah kering.
Samudra Kasih Tak Bertepi karya Emmy Barokah
Matahari selalu berhasil menghapus jejak kegelisahan malamku.
Ambri karya Emmy Kuswandari
Rinduku berbisik lagi, tetapi makin merdu.
Berbisik Rindu karya Mira Achiruddin
Tuhan, tolong buatkan ibu untukku.
Surat Bocah kepada Tuhan karya Rita Audriyanti
Kasih sayang yang menggembirakan menjadi bukti bahwa saling cinta itu apa adanya
sekalipun tidak harus berakhir sesuai dengan harapan.
Tukang Ojol Nonton Konser karya Rita Audriyanti
Perjuangan ibu bukanlah pengorbanan. Dia mata air kehidupan sumber kasih sayang.
Demi sang Putra karya Rita Audriyanti
Sahabat adalah orang terdekat dalam berbagai musim dan suasana. Hanya kasih sayang dan pengertian yang mampu merekatkan hubungan tersebut.
Suatu Hari di Sebuah Kafe karya Rita Audriyanti
Reviews
There are no reviews yet.